SELAMAT DATANG
Cari Blog ini
Formulir Kontak
Halaman
Blog DARAH DAUD 303 Memiliki aktivitas antara lain: penelitian, penulisan & konseling
Kamis, 13 Oktober 2022
Jumat, 23 September 2022
Sabtu, 17 September 2022
Senin, 25 Juli 2022
Selasa, 19 Juli 2022
Senin, 18 Juli 2022
Minggu, 17 Juli 2022
Sabtu, 16 Juli 2022
Rabu, 13 Juli 2022
Selasa, 12 Juli 2022
Jumat, 08 Juli 2022
Kamis, 07 Juli 2022
Selasa, 05 Juli 2022
Jumat, 01 Juli 2022
Rabu, 29 Juni 2022
Sabtu, 25 Juni 2022
APAKAH ADA PANGERAN SURYA DI UNPAZ? (Jika Tidak Ada Kenapa ALLAH Mendirikan Simbol Iluminasi Di Unpaz dan Di Makam Professor Lucas?) seri 1
Oleh: Rama Cristo.
A. Prefasi
Hari ini, Sabat, 25 Juni 2022, saya tidak masuk kampus, bukan karena menghindari Baksos (Bakti Sosial), melainkan karena sedang mengemban sebuah misi rahasia, yang diberikan oleh Dekan Fakultas Hukum Universidade da Paz (Unpaz), Dr. Leonito Ribeiro,SH.Hum. Misi rahasia itu berkaitan erat dengan kejadian di mana ALLAH mengguntur di langit pada saat Dekan Fakultas Hukum Unpaz sedang berdo'a di Makam Prof. Lucas (Rektor pertama Unpaz). Dalam doanya pada 10 Juni 2022 (bertepatan dengan HUT Partai Demokrat ke-21 tahun), ketika Dekan Fakultas Hukum itu sedang memanjatkan doa permohonan untuk kepentingan Unpaz dan Partai Demokrat (PD), tiba-tiba saja ALLAH mengguntur di langit, yang menyebabkan Dekan Fakultas Hukum kaget dan agak ketakutan. Padahal saat itu, langit sedang tidak mendung. Cuaca sangat cerah. Bahkan matahari panas
Selasa, 21 Juni 2022
SERÁ-KE DR. JOSÉ MANUEL RAMOS HORTA BELE UKUN TÓ 2027? (Depende Ba Sua Exelénsia Nia Rán Eransa Israel-Egito Iha Kalae?)
A. Prefásiu
Desde Dr. José Manuel
Manuel Ramos Horta sai manan nain iha segunda ronde Eleisoens Prezidensiál
2022, kuaze ema barak mak husu mai hau: "Será-ke Dr. Ramos Horta bele ukun
tó 2027?"
I até a data, hau la-dauk fo resposta klaru kona-ba asuntu refere tamba hau la'os matan dók ka matan besik. Hau la'os peramal ka paranormal. Hau laos dukun, apalagi dukun cabul. Hau dehan bebeik ona, hau nee "misticus". Misticus ne'e, so ezekuta deit orientasoens no informasoens nebe mai husi "mundu seluk" (dunia lain). Desde-ke laiha orientasoens no informasoens mai husi mundu seluk, hau la hatene buat ida. Hau beik aat liu fali belun sira.
Senin, 20 Juni 2022
Selasa, 14 Juni 2022
Minggu, 12 Juni 2022
Jumat, 10 Juni 2022
Selasa, 07 Juni 2022
Minggu, 05 Juni 2022
Sabtu, 04 Juni 2022
KEMENANGAN PRESIDEN JOSE MANUEL RAMOS HORTA DALAM PEMILIHAN PRESIDEN TIMOR LESTE 2022 MERUPAKAN RANCANGAN ALLAH (seri 1)
Pesan Nenek Musterius Melalui Burung Cucak Hijau Di Mataram 4 Juni 2004 (Catatan Di Luar Nalar)
=========================
Selasa, 24 Mei 2022
Minggu, 22 Mei 2022
Sabtu, 21 Mei 2022
Jumat, 20 Mei 2022
KONSTITUSI TIMOR LESTE BERBANDING TERBALIK DENGAN KONSTITUSI DARI NEGARANYA MBAK NAJWA SHIHAB
Oleh: Rama Cristo
Dosen Universidade da Paz (UNPAZ), mengasuh Matakuliah:
1. Health Physics (Fisika Kesehatan),
2. Human Anatomy and Physiology.
3. Psychosocial Aspect of Reproductive Health.
Dan saat ini mengemban posisi sebagai Pro Reitor Bidang Penelitian & Publikasi.
Kamis, 19 Mei 2022
Senin, 16 Mei 2022
Jumat, 13 Mei 2022
Rabu, 04 Mei 2022
Selasa, 03 Mei 2022
Senin, 02 Mei 2022
Minggu, 01 Mei 2022
Senin, 25 April 2022
Sabtu, 23 April 2022
ALLAH MENGUTUS DUA MALAIKAT MEMANGGIL SAYA KE BUKIT SIO(N) SETELAH SAYA DITOLAK OTORITAS KODAM IX UDAYANA GARA-GARA PROGRAM CATUR MOBILISASI (bagian: 1)
Pengantar Singkat:
=================================
"Anda boleh
percaya boleh tidak. Tapi demi CATUR MOBILISASI yang diberkati ALLAH pada 20
Februari 1994 di Bukit Sio(n), saya ingin pastikan; selama Presiden José Manuel
Ramos Horta tidak meresmikan Situs "The Circle of Peace" (Lingkaran
Perdamaian) dan menanda-tangani Dokumen UPA dan Perjanjian Bintang Daud",
maka bisa dipastikan Pemenang Nobel Perdamaian 1996 tersebut, tidak akan bisa
menduduki Kursi Presiden Timor Leste sampai tahun 2027."
=================================
Hari ini, 23 April 2022, saya memposting artikel ini untuk mengenang kenangan 23 April 1993 (29 tahun lalu) dan hubungannya dengan kemenangan Dr. José Manuel Ramos Horta, dalam pemilihan Presiden Timor Leste, yang berlangsung dua putaran (19 Maret dan 19 April 2022).
"SEE LOOS MAK MANU AMAN METAN NEE?"
Iha 30 Marsu 2022, SE. Dr. Jose Manuel Ramos Horta mai halao Seminariu ida iha UNPAZ (Universidade da Paz). Dr. Ramos Horta mak sai Orador Prinsipal iha Seminriu refere. Depois de Seminariu remata, ami nain tolu (Dr. Ramos Horta, Reitor UNPAZ no hau), asina dokumentus rua mak hanesan:
1. Dokumentu harii Eskola Xadrez Unpaz.
2. Dokumentu President Cup.
MANU AMAN TOLU (3) HO POSIZAUN INTEREZANTES
Iha loron refere (30 Marsu 2022), iha dader, pas atu sai husi
uma, hau haree manu aman tolu (3) ho sira nia posizaun nebe interezantes,
hanesan belun sira bele haree iha fotografia anexu iha nee:
Manu aman mean, refere ba Nai Prezidente Lu-Olo, tuun ona husi Palku leten, hamriik hela iha rai. Iha Palku leten, iha manu aman rua. Ida koor mutin, refere ba Dr. Ramos Horta. Manu aman mutin hamriik loos iha Palku nia klaran (sentru). Enkuantu manu aman ida fali koor metan, hamriik loos iha Palku nia ninin. Husi figura refere, mosu perguntas neen (6):
Rabu, 20 April 2022
MENGAPA HASIL PEMILIHAN PRESIDEN HARUS MEMUNCULKAN ANGKA BERSIMBOL MURKA TUHAN?
Catatan pendek ini agak sedikit horor. Berdasarkan hasil perhitungan akhir STAE, sebagaimana dilaporkan Jurnalis Lusa, Senhor Antonio Sampaio hari ini, 20 April 2022, di satu sisi menggembirakan, karena pemenang Pilpres adalah Kandidat Presiden yang berlambang 898, sesuai pesan saya, sehari sebelum Pemilihan Presiden putaran kedua diselenggarakan. Tapi di sisi lain, ada hal yang sangat menghawatirkan saya, karena angka yang membawa kemenangan bagi DR. Jose Manuel Ramos Horta, membawa pesan mengenai "MURKA TUHAN".
Berdasarkan nilai
Gemtris Yahudi, MURKA TUHAN nilainya = 670. Sementara angka kemenangan DR. Jose
Manuel Ramos Horta (397.145), juga memiliki nilai Gematris = 670.
Saya harus jujur katakan bahwa Presiden Terpilih, DR. Jose Manuel Ramos Horta dan Pak Xanana Gusmao, berada dalam resiko tinggi, yang berkaitan erat dengan MURKA TUHAN.
Selasa, 19 April 2022
DONGENG ANAK DOMBA DARI NEGERI MATAHARI
Di kala Anak Domba bersimpuh di kaki Pangeran Langit, dunia berkotbah, itu pertanda banyak jiwa sedang berdesakan di pintu neraka.
Di kala Anak Domba membisiki telinga Bidadari Bumi, dunia bersabda, itu pertanda bumi sedang mengandung Satria Piningit.
Di kala Anak Domba bermimpi menggenggam Matahari, dunia mengigau, itu pertanda terang besar akan segera turun ke bumi.
MISTICUS BUKAN POLITIKUS
Misticus bukan politikus
Karena misticus bukan insan ambisius
Misticus tidak
suka memikirkan isi usus
Karena mistiscus bukan golongan pencuci kakus.
Misticus bermata minus
Karena misticus tidak bermata fulus.
Misticus selalu mengulurkan manus
Karena misticus berhati tulus.
Misticus tidak hanya mengandalkan kamus
Karena misticus berpegang juga pada papirus
Misticus tidak suka menonjolkan isi musculus
Karena misticus senantiasa mengandalkan isi
cephalus.
SIAPAKAH YANG MENJADI KAUSA PRIMA ATAS KEMENANGAN DR. RAMOS HORTA? PAK XANANA ATAU ALLAH?
Dua hari lalu, 16 April 2022, saya dikontak Tim Sukses Dr. Ramos Horta, yang meminta bertemu. Lalu saya bilang; "Besok aja kita ketemuan, karena hari ini jadwal saya padat banget".
Tim Sukses menanyakan tempat ketemuan sebaiknya di mana? Saya bilang: "Rekan-rekan cari restoran yang nyaman, agar kita tidak terganggu".
Rupanya kemarin, bertepatan dengan perayaan Paskah, restoran pada tutup. Tim Sukses kesulitan menemukan restoran. Akhirnya Tim Sukses meminta saya datang saja ke Markas, di UMPD Dili. Dalam hati saya bersyukur. Karena jika bertemunya di UMPD, bukan di restoran, itu artinya saya kagak perlu keluar duit. Maka $100 yang sudah saya siapkan, dikembalikan ke brankas (brankas KW).
Minggu, 17 April 2022
PRESIDEN RAMOS HORTA TIDAK BOLEH MENCOBA MEMBUBARKAN PARLAMEN (Bumi Lorosa'e Akan Menangis)
Sebelumnya saya sampaikan Selamat Paskah untuk keluarga, teman, sahabat, handai-taulan dan seluruh umat Kristiani yang merayakan Kebangkitan Kristus. Semoga kita semua dapat memaknai esensi Paskah dan memelihara perdamaian di bumi dan di hati kita masing-masing.
Melalui catatan ini,
saya hanya ingin memenuhi janji saya untuk memperlihatkan lembaran uang
"dua puluh dolar Amerika" ($US 20) di mana, seluruh aksara (huruf dan
angka) yang tertera dalam nomor seri tersebut, jika dikonversikan ke dalam
Gematria Latin, akan menghasilkan bilangan (377) yang melambangkan tanggal
"19 Maret 2022".
Dalam catatan ini, saya lampiran 3 foto. Salah satu foto, memvisualisasikan gambar berupa lembaran uang satuan dua puluh dolar Amerika, yang saya pungut di depan Patung Prof. Dr. Lucas da Costa, SE., MSi., pada 19 Maret 2021, di mana, dalam lembaran dua puluh dolar tersebut, terdapat nomor seri dengan aksara berikut: PB72430243E.
Sabtu, 16 April 2022
BENARKAH FIHAK XANANA-RAMOS (XARA) TELAH MENCURI SUARA DALAM PEMILIHAN PRESIDEN 19 MARET 2022 SEBAGAIMANA DITUDUHKAN SEKJEN PARTAI FRETILIN?
Sebelumnya perkenankanlah saya menyampaikan Salam Sabtu Aleluia untuk kita semua, dalam Nama Suci TUHAN YESUS KRISTUS. Semoga dengan Kasih KRISTUS, kita semua tetap mampu memelihara cinta kasih di hati kita masing-masing, demi terciptanya stabilitas, keamanan, perdamaian dan demokrasi.
Melalui catatan ini saya lampirkan 3 foto. Salah satunya adalah foto sampul buku bergambar Wajah Bunda Suci PEMALU (Perawan Maria Lourdes), yang sudah kerap kali saya posting. Saya membeli buku tersebut di toko buku Gramedia Matahari, Jl. Dewi Sartika, Denpasar Bali, pada 29 Juni 2006. Jika Anda di rumah memiliki buku tersebut, coba buka halaman dua. Di halaman dua, tertulis tanggal lahir Bapa Suci Paus Fransiskus (Paus saat ini, yang lahir 17 Desember 1937), dan persis di bawah tanggal lahir Bapa Suci, tertulis pula tanggal lahir dari salah satu Capres (Calon Presiden) yang akan bertarung di putaran kedua, 19 April 2022.
Jumat, 15 April 2022
REKTOR UNTL TELAH MENOLAK UNTUK IKUT DALAM PERJANJIAN BINTANG DAUD YANG MELIBATKAN 6-6-6 REKTOR DARI TIGA NEGARA (TIMOR - INDONESIA - THAILAND)
Apa yang diucapkan Pemenang Nobel Perdamaian 1996, Dr. Jose Manuel Ramos Horta, tentang UNTL (Universidade Timor Lorosa'e), dalam debat publik yang ditayangkan RTTL secara live pada 13 April 2022, yang kini menjadi viral, dari perspektif saya, memiliki dimensi paradox.
"Kenapa paradox?"
Paradox karena, di mata manusia, ucapan Dr. Ramos Horta telah menyinggung perasaan Civitas Akademika UNTL, sampai-sampai Pimpinan UNTL harus melakukan pers konference. Tapi di Mata ALLAH, belum tentu ALLAH menyalahkan ucapan Dr. Ramos Horta. Siapa tahu, justeru keputusan Dr. Ramos Horta yang disampaikan dalam siaran live RTTL, edisi 13 Januari 2022, yang menyetakan; tidak akan melibatkan para Ahli Hukum dari UNTL selama Beliau menduduki Istana Aitarak Laran, masuk dalam Rancangan ALLAH (??? = triple questions mark).
614 HAKAT BA SEGUNDA RONDA NE'E OBRA NAI MAROMAK NIAN (See Mak Insulta Nai MAROMAK Nia Obras Perdaun Laiha)
PERJANJIAN BINTANG DAUD SEI LORI DR. RAMOS HORTA BA TUR IHA PALASIU AITARAK LARAN
Iha 5 Marsu 2016, hau hamosu perjanjian ida bolu naran: "Perjanjian Cawan Kristus". Perjanjian Cawan Kristus, mosu tinan ida antes Eleisoens Prezidensial 2017. Perjanjian Cawan Kritus, mosu iha 5 Marsu 2016. Padahal Eleisoens foin halao iha 20 Marsu 2017. Distansia tempu husi 5 Marsu 2016 too 20 Marsu 2017, loron 380. Iha 5 Marsu 2016, hau husu Companheiro SBY (Sang Bangsawan Yahudi) transfere osan "empat puluh dolar" ($40) husi Bank Mandiri Dili, no husi Bali, hau publika abertamente, DR. Lu-Olo nia naran nudar vensedor Eleisoens Prezidensial 2017.
Kamis, 14 April 2022
TENKI REKOINESE KATAK DR. RAMOS HORTA HALO BLUNDER RUA IHA DEBATE
Uluk nanain, atan hau hatoo parabens ba Rev. Amu Bento nebe hetan fiar husi CNE hodi sai Moderador ba debate horikalan. Amu Bento nia misaun susesu.
Hau nia parabens mos ba Kandidatus 444. Numeru triple 444 nee simbolo husi Kandidatu rua nia naran baptizmu, hanesan hau hakerek bebeik ona.
Rabu, 13 April 2022
AKONTESE KANSELAMENTU LAOS DR. RAMOS HORTA NIA KULPA
Kanselamentu DR. Ramos Horta nia vizita ba UNPAZ, iha 18 Abril 2022, laos DR. Ramos Horta nia hakarak. Podeser, Laureadu Nobel da Paz 1996 nee rona ikus deit.
Padahal DR. Ramos Horta rasik, hakerek tiha ona iha nia ajenda fiksu kona ba asuntu marka persenza iha UNPAZ, iha 18 Abril 2022 hodi inagura Situs "The Circle of Peace" (Lingkaran Perdamaian).
MISTERI 18 NOVEMBER JADI ALASAN UNPAZ MENGUNDANG DR. RAMOS HORTA
Catatan sederhana ini, hanya ingin menjelaskan alasan, kenapa yang diundang ke UNPAZ, hanya DR. Ramos Horta, sementara Presiden Lu Olo tidak?
I. Misteri
Pertama:
18 November 2006, merupakan tanggal yang tertulis dalam makalah berjudul: Krygma Dalam Cincin Matahari Yang Gaib". Pada Selasa, 21 November 2006, saya mengantarkan makalah tersebut ke Bandara Internasional Ngurah Rai Tuban Bali, untuk dikirim ke Dili. Secara kebetulan, hari itu, saya bertemu Bapak Cristino Gusmao, asal Maliana, yang sejatinya akan pergi ke Jepang, tetapi dibatalkan, dan Beliau harus kembali ke Dili, karena Ibundanya meninggal.
MEMANGGIL KASIH SAYANG
Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah, dan ia melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan. Wanita itu tidak mengenal mereka semua.
Wanita itu berkata:
"Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua pasti sedang lapar.
Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk mengganjal perut".
Pria berjanggut itu
lalu balik bertanya, "Apakah suamimu sudah pulang?"
Wanita itu menjawab,
"Belum, dia sedang keluar".
"Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk. Kami akan menunggu sampai suami mu kembali", kata pria itu.
Minggu, 10 April 2022
AHLI BEDAH IHA ONGV NEE IDA DEIT KA?
Hau la hatene los, sera-ke Ahli Bedah iha Ospital Guido Valadares nee kala ida loos deit ka? Ne'e mak pasiente "Post Gastrostomy" ho tanda-tanda infeksi ba mos imi haruka fila fali deit.
Hahaan hatama husi mangeira, mas likida (cairan) suli sai husi
pasiente nia isin, nusa imi la haruka pasiente MRS hodi halo observasaun lai?
Halo reposisi ka? Ou troka instrumentu sira hatama ba pasiente nia isin ka? Imi
nein halo buat ida, imi haruka los pasiente fila deit? Imi haruka fali pasiente
ho nia familia mak buka fali doutor ida halo operasaun Gastrostomy ne'e, tamba
dehan so Doutor nee deit mak hatene pasiente nia moras.
Não me digas, laiha médiku ida iha ONGV, inklui médiku GP sira, sekedar melakukan follow up pasien Post Gastrostomy mos la hatene hotu nee, demaziadu. Hau la hatene loos, médiku refere, hetan diploma médiku ho razaun saida karik?
Sabtu, 09 April 2022
MENSAJEN HUSI IGREIJA KATOLIKA SAUN JOSE SIDADE KIEV UKRAINA 7 ABRIL 2022
Iha loron hirak liu ba, hau publika artigu ida iha hau nia timeline face book, planeia hela, katak iha dia 10 Abril 2022, atan hau sei punlika defenitivamente, vensedor Eleisoens Prezidensial 2022.
Mas liu deit oras hirak nia laran artigu refere espailladu, hau simu mensajen mai husi Igreija Katolika Saun Jose, Sidade Kiev Ukraina, ho data: 7 Abril 2022, ho Oras, 21:52 (besik tuku sanulu kalan), atan hau (Rama Cristo) ho hakraik aan, hato'o ba publiku katak, planu nebe atu atan hau, iha loron 10 Abril 2022, sei publika defenitivamente kona-ba vensedor (manan nain) Eleisoens Prezidensial 19 Abril 2022, tenki kansela
Rabu, 06 April 2022
614 HAKAT BA SEGUNDA RONDA NE'E OBRA NAI MAROMAK NIAN (See Mak Insulta Nai MAROMAK Nia Obras Perdaun Laiha)
Haree ba sadar uitoan. Keta deskontroladu no dizorientadu demais hodi ofende no halo difamasaun grave ba Kanidatu 614. Kandidatus oin foun nain 14 tenki berguguran iha primeira ronda, no Kandidatu no. 614 hakat ba segunda ronda nee, parte integradu husi Nai MAROMAK Nia propria obras. Laos ita emar nia obras. Katak atraves Kandidatus nain rua nia susesu tama ba segunda ronda, Nai MAROMAK hato mensajen mai ita, no ita hotu presiza halo reflesaun, "tamba saa mak iha Eleisoens Prezidensial 2022, kandidatu oin foun labele mosu?"
POLITICAL REVENGE BELE LORI TIMOR LESTE TAMA BA ESTADU FALLADU GRAVE
Programa foun, kada uma kain sei hetan dolar atus rua ($200), entah los kalae, ameasa atu dada fali UKL (Uma Kbiit Laek), entah los kalae, ameasa atu funsionarius kontratadu sira nia nasib terlunta-lunta, entah los kalae, nsst, sai viral loos iha segunda ronda. Pergunta mak nee:
FAHE OSAN $200 BA KADA UMA KAIN BAZE LEGAL MAK SAIDA?
$200 atu fo ba kada uma kain ne, tama iha OJE 2022 kalae? Se latama, entaun osan tenki foti husi nebe? Imajina deit, iha ribuan uma kain iha TL, Governu tenki prepara osan ho nominal boot. Osan ho nominal boot, tenki iha baze legal atu utiliza osan nee. Baze legal nee mak saida?
Minggu, 03 April 2022
ADEZAUN TIMOR LESTE BA ASEAN NAKONU HO AITARAK (Desde-Ke Dr. Ramos Horta La Asina Dokumentu Refere - Timor Leste Ladauk Bele Adere Ba ASEAN Iha Dr. Ramos Horta Nia Tempu) Parte: I
Prefasiu
Sabtu, 02 April 2022
MISTERI PERTEMUANKU DENGAN COMPANHEIRO FERNANDO LA SAMA DE ARAUJO PADA 2 APRIL 2009 DI KAMAR 201 HOTEL PATHRA KUTA BALI
Pertama-tama perkenankanlah saya, dari Sanglah Denpasar Bali Indonesia, tempat di mana RENETIL didirikan pada 20 Juni 1988, menyampaikan; rasa BELASUNGKAWA yang sedalam-dalamnya, atas meninggalnya salah satu teman senior terbaik saya, rekan seperjuangan; Bapak Fernando La Sama De Araujo, pada hari ini, 2 Juni 2015, di Rumah Sakit Nasional Guido Valadares Bidau Dili Timor Leste.
Rabu, 30 Maret 2022
Sabtu, 26 Maret 2022
INTERVENSI BUNDA SUCI PEMALU MENGGAGALKAN KEMENANGAN PROF. RAMOS HORTA DI RONDE I PILPRES 2022
Artikel ini bagian dari "kesaksian iman". Yang namanya iman itu lebih banyak berada di luar nalar dari pada sebaliknya. Maka jika ada sesuatu dalam artikel ini yang kurang berkenan di nalar Anda, hal itu terjadi bukan karena Bunda salah mengandung.
Kali ini saya ingin
berkisah mengenai intervensi PEMALU (Perawan Maria Lourdes) dalam menggagalkan
kemenangan Prof. Ramos Horta di putaran pertama Pemilihan Presiden Timor Leste,
karena perolehan angka Prof. Em. Ramos Horta terhenti di angka 46,58%. Tidak
bisa mencapai 50%. Lihat daftar perolehan suara terlampir.
TIBA-TIBA DITELFON
PEMILIK MOBIL BERNOMOR 449
Tanggal 21 Maret 2022, pukul 13 (pukul satu siang) Waktu Dili, saat-saat di mana banyak orang Timor Leste lagi serius (juga tegang) mengikuti perhitungan suara hasil pilpres, melalui media online, tiba-tiba saya ditelfon Dr. Afonso Guterres, Sekjen Komisi Keadilan dan
ALLAH TIDAK MENETAPKAN MASA DEPAN TIMOR LESTE DENGAN CARA SAMBIL BERMAIN SDSB (Jika Jenderal Kiki Dan Pro Otonomi Yang Mentertawakan Angka 444-614 Masih Bisa Dimaklumi)
Jika Anda memiliki buku yang diterbitkan pada bulan Januari tahun 2013, berjudul: "TIMOR-TIMUR The UNTOLD STORY", yang sampulnya saya lampirkan di sini (Penulisnya adalah Jenderal Kiky Syahnakri), coba buka buku tersebut dan silahkan menghitung sendiri kata-kata "curang dan kecurangan". Dijamin Anda pasti akan kewalahan menghitungnya karena saking banyaknya.
Saya membeli buku tersebut di toko buku Gramedia Matahari, Denpasar Bali, pada Maret 2013, sebanyak dua exemplar. Satu exemplar saya kirim untuk Companheiro Clemente Soares, mantan Atase Perdagangan Timor Leste untuk Indonesia.
Selasa, 22 Maret 2022
Senin, 21 Maret 2022
HAKNEAK SAYANG
Kolegas barak husu hau atu hakerek artigu ruma kona ba rezultadu Eleisoens Prezidensial 2022. Nebe hau prepara hela artigu ida iha Lian Indonezia, ho titulu: KEMBALI DARI MARKAS BESAR XARA MENUMPANG MOBIL KEMATIAN, ho sub judul: "Pesan Spesial Untuk Companheiro Jose Pompeia".
Artigu ida nee atu fo warning ba Povu doben Timor Leste, atu ita
hotu halo reflesaun ida kona ba simbolu "444" nebe reprezenta husi
lider nain rua nia naran baptizmu:
1. Jose Manuel Ramos Horta = 243.
2. Francisco Guterres = 201.
Total. = 444.
Jumat, 18 Maret 2022
REZULTADU SONDAJEN NEBE GMN TV HALO HODI KOLOKA PROF. EM. DR. JOSE MANUEL RAMOS HORTA NUDAR MANAN NAIN HO MARGIN POINT NEBE BOOT KESTIONADU??
Iha kolega balun husu mai hau kona-ba "Sondajen" nebe GMN TV halo kona-ba Eleisoens Prezidensial 2022. Frankly, rezultadu sondajen, halo hau hakfodak uitoan. Se-karik rezultadu nee mak serta duni (serta katak rezultadu nee refleta duni populasaun nia hakarak), entaun tuir loloos, ho marjin nebe ninian distansia dook tebes (marjin 36,1%), entre manan nain (Prof. Em. Ramos Horta 51,1%) ho Kandidatu nebe hetan segundu lugar (Companheiro Assanami, 15%), teorikamente, Prof. Ramos tenke manan kedan iha primeira ronda. Kuantu mais, marjin point entre Prof. Ramos Horta ho Dr. Lu Olo = 43,7%. Dook loos. Lojikamente, ho marjin dook hanesan nee, Eleisoens Prezidensial 2022 tenki la'o ronda ida deit, no manan nain defenitivu mak Prof. Ramos Horta.
SONDAJEN NE'E SIENTIFIKU KALAE?
PEMENANG PILPRES 2022 TETAP BERADA DALAM SKEMA 444 (Sementara Muka-Muka Baru Hanyalah Sebagai Komplementer)
Kamis, 17 Maret 2022
Selasa, 15 Maret 2022
Senin, 14 Maret 2022
AVIZU BA CIVITAS AKADÉMIKA UNPAZ RELASIONA HO ELEISOENS PREZIDENSIAL 19 MARSU 2022
Aproveita biban ida nee, hau atu hato'o hela avizu rohan ne'e ba Civitas Akademika Unpaz, relasiona ho Eleisoens Prezidensial 2022, hanesan tuir mai:
Orsida kalan, hau sei posting kuntinuasaun (parte 3) artigu ho titulu AQUERO, nebe koalia kona ba Eleisoens Prezidensial. Iha artigu refere, hau sei anexu fotografia nebe hau anexu iha nee, ho mos fotografia nebe ilustra aparisaun Inan Virgem Maria Santissima, iha Lourdes Fransa (Perancis), iha tinan 1858.
Fotografia ka gambar ida hau anexu iha nee, simboliza Nai MAROMAK Nia Obras, inklui simboliza rezultadu Eleisoens Prezidensial 2022. Entretantu, ba Civitas Akadémika Unpaz nebe planu hela atu LAKOHI fo votus ba Kandidatu numeru 6 no numeru 14, hau sujere, diak liu labele lé artigu AQUERO parte 3.
Jumat, 11 Maret 2022
GARA-GARA PIDATO SUPERSEMAR DAN SUMPAH ULAR KUNING SAYA HARUS MELARIKAN DIRI MELINTASI TIGA PULAU SAAT PRESIDEN SOEHARTO LENGSER
Yang Belum Terungkap dari Supersemar Usai 56 Tahun Berselang
Mengancik usianya yang ke-56 tahun, Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) masih menyisakan misteri. Ada yang belum terungkap dari kepingan gambar puzzle sejarah negara ini.
Supersemar lahir pada 11 Maret 1966, persis lima setengah dasawarsa bila dihitung mundur sejak sekarang, Kamis (11/3/2021).
HILI KANDIDATU PREZIDENTE NEBE FUAN DIAK NO KAKUTAK FORTE
Festa demokrasi nebe sei akontese iha 19 Marsu 2022, ne'e Eleisoens Prezidensial. La'os Eleisoens Parlamental. Mas Kandidatu Prezidente balun nia linguajen nebe hato'o iha kampaña, hanesan fali la'os atu sai Xefe Estadu, maibe atu sai fali Xefe Governu. Ita la hatene los, tamba sa, ida nee akontese? Tamba Kandidatu refere disorientadu? Ou tamba la hatene destingi knaar Xefe Estadu ho knaar Xefe Governu?
Ou dala ruma, Kandidatu refere ninia Ekipa Susesu mak prepara
sala materia??? Liuliu ema nebe Kandidatu refere tau fiar ba nudar "Speech
writer" dezenha sala materia kampaña.
Mas see fallansu mai husi Ekipa Susesu ou "Speech writer", nudar Kandidatu Prezidente Republika, iha kompetensia para orienta Ekipa Susesu ou "Speech writer" hodi troka no dezenha materia kampanye nebe apropriadu. See Ekipa Susesu ou "Speech writer" halo fallansu tiha mak Kandidatu Prezidente labele identifika no deteta fallansu refere, kerdizerke, Kandidatu refere ninia kapasidade intelektual kestionadu.
Rabu, 09 Maret 2022
Sabtu, 05 Maret 2022
PERJANJIAN CAWAN KRISTUS NE'EBE LORI DR. LU-OLO BA TÚR IHA PALÁSIU AITARAK LARAN NE'E NAI MAROMAK NIA OBRAS ("Rama Cristo Hetan Buat Rahun Ruma Husi Dr. Lu-Olo Kalae?")
Ohin, 5 Marsu 2022. Iha tinan neen (6) liu ba, 5 Marsu 2016, "Perjanjian Cawan Kristus" moris iha Bali. Kerdizerke, ohin, 5 Marsu 2022, aniversariu "Perjanjian Cawan Kristus" ba dala neen (6). Entretantu "Perjanjian Cawan Kristus" ne'e, moris tinan ida antes Eleisoens Prezidensial 20 Marsu 2017.
Perguntas mak ne'e; "Iha Marsu 2016 ne'e, seloos mak hatene
ona katak Dr. Lu-Olo mak atu sai manan nain iha Eleisoens Prezidensial 2017?
Nein ema ida hatene? Nein nada. Iha Marsu 2016 ne'e, seloos mak hatene ona
katak Maun Boot Kayrala Xanana atu tula liman ba Dr. Lu-Olo?" Nein ema ida
mak hatene. Nein nada. Tamba iha momentu neba buat hotu sei iha nakukun laran.
Tamba nee mak asinke hau publika Perjanjian Cawan Kristus iha 5 Marsu 2016, ema barak insulta no tolok hau rahun didiak. Imajina deit, distansia tempu husi 5 Marsu 2016, mai to'o iha loron votasaun, 20 Marsu 2017, ne'e lori loron atus tolu ualu nulu (380). Tinan ida resin kedan. Buat hotu sei iha hela nakukun laran hela. Ne'ebe ema tolok mos kala hau pasiensia simu deit ona.
Rabu, 02 Maret 2022
Jumat, 25 Februari 2022
INVASI INDONESIA DEMI KITAB SUCI (BUKAN DEMI KONSTITUSI) 1
“Apakah Di Dalam Tubuh Partai Demokrat Ada Keturunan Daud-155?”
Pengantar
Singkat
Judul utama
tulisan ini adalah: INVASI INDONESIA DEMI KITAB SUCI (BUKAN DEMI KONSTITUSI),
dengan sub judul: "Apakah Di Dalam Tubuh Partai Demokrat Ada Keturunan
Daud-155?"
Sebagian dari
tulisan ini berada berada di luar orbit, alias berada di luar nalar. Oleh
karena itu, jika ada sebagian isi tulisan ini, kurang berkenan di hati dan
pikiran Anda, maka hal itu terjadi bukan karena Bunda kita salah mengandung,
tapi karena selera (perspektif) kita yang berbeda. Tulisan ini ingin menyoroti
keterlibatan Indonesia atas Timor Leste, dari sudut yang berbeda, yang
berhubungan erat dengan rancangan Allah. Tapi bukan rancangan manusia.
Artinya, ada
sisi lain dari keterlibatan Indonesia atas sejarah Timor Leste, di mana invasi
7 Desember 1975 memang harus terjadi, karena berkaitan dengan rancangan Allah
demi Kitab Suci. Tapi bukan rancangan manusia demi Konstitusi. Jika perspektif
ini dipakai, maka pertanyaannya adalah; “Haruskah kita orang Timor Leste
menyalahkan Indonesia atas invasi 7 Desember 1975?”
Pesan sentral
dari tulisan ini adalah; “Keterlibatan Indonesia atas Timor Leste, karena Timor
Leste ditakdirkan Allah sebagai “negara kerajaan”. Jika takdir Timor Leste
adalah “negara republik”, maka Allah tidak akan mengijinkan invasi 7 Desember
terjadi. Logika sederhananya adalah, tidak mungkin Allah tidak tahu saat
Otoritas Jakarta (bersama Otoritas Amerika) merencanakan invasi 7 Desember.
Allah pasti tahu. “Tapi kenapa Allah membiarkan invasi berdarah itu harus
terjadi?” Dan jika benar bahwa invasi berdarah 7 Desember itu harus terjadi
demi Kitab Suci, maka hasil Pemilihan Presiden 19 Maret 2022, tidak akan muncul
figur baru. Percaya atau tidak, kita akan menyaksikannya bersama-sama.
==================================
“Sebab
rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah
firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya
jalan-Ku dari jalanmu, dan rancangan-Ku dari rancanganmu” (Yesaya 55: 8-9).
==================================
Hari ini, 21
Januari 2022. Tepat 5 tahun lalu, 21 Januari 2017, terjadi peristiwa aneh di
Denpasar Bali. Peristiwa aneh tersebut berada di luar nalar. Karena sulit untuk
menjelaskannya. Saya share kembali kejadian aneh 21 Januari 2017, dalam rangka
ikut meramaikan “Konvensi Partai Demokrat” (PD), yang akan berlangsung besok,
22 Januari 2022, di mana Companheiro Mariano Assanami akan bertarung dengan
Companheiro Adriano Loro-Mau, untuk memperebutkan “Kursi Capres”. Pemenang
Konvensi, akan maju sebagai Kandidat Presiden dari Partai Demokrat, untuk
bertarung dalam Pemilihan Presiden Timor Leste, 19 Maret 2022.
APAKAH DI DALAM TUBUH PARTAI DEMOKRAT ADA KETURUNAN DAUD-155?
Hari itu, 21
Januari 2017, saya masih kos di Jl. Sidakarya Denpasar Selatan. Sekitar jam 3
sore Waktu Denpasar, saya sedang baringan di kos, setelah selesai berdo’a
Koronka. Do’a Koronka, selalu saya jalani setiap pukul 3 sore. Di saat sedang
berbaring itulah, saya tiba-tiba jatuh ke dalam keadaan “trance”. Dalam keadaan
“trance”, saya melihat patung kecil Bunda Suci Perawan Maria seperti
bergerak-gerak dan memancarkan sinar. Saya mengucek-ucek mataku. Saya berpikir,
mungkin saya salah lihat, atau saya sedang mengalami halusinasi visual. Tapi
anehnya patung kecil yang dibawa Suster Rosa dari Spanyol (tahun 2000) itu
bergerak makin kencang dan cahaya yang dipancarkan dari patung kecil itu makin
terang. Lalu tiba-tiba terjadilah sesuatu yang tidak perlu saya ceritakan di
sini.
Setelah semuanya
kembali normal, dan saya kembali sadar sepenuhnya, saya langsung mengambil
patung kecil itu dan Kitab Suci, memasukkannya ke dalam tas. Lalu saya menelfon
sahabatku, Companheiro Clemente Soares, Atase Perdagangan Timor Leste untuk
Indonesia, yang kebetulan saat itu sedang berada di Denpasar. Setelah menelfon
Companheiro Clemente, saya menelfon Companheiro Leonito Ribeiro, Atase
Pendidikan Timor Leste untuk Indonesia, yang saat itu tinggal di Denpasar dan
sedang mengikuti Pendidikan Doktoral/S3 Hukum, di Program Pascasarjana
Universitas Udayana (UNUD).
Kami bertiga
janjian bertemu di Rumah Makan TEMAN, yang terletak di kawasan Panjer Denpasar.
Tak lama berselang, Companheiro Clemente tiba di kosku dan kami berdua langsung
meluncur ke Rumah Makan TEMAN. Tiba di sana, Companheiro Leonito pun bergabung.
Saat itu Rumah Makan TEMAN sedang sepi. Saya mengeluarkan patung kecil dan
Kitab Suci dari tas dan meletakknya di atas meja. Melihat saya meletakkan
patung kecil dan Kitab Suci di meja, kedua temanku bertanya; “Untuk apa ini?”
Saya lalu menjelaskan bahwa, saya ingin menghadiri Kongres III Partai Demokrat
yang akan diselenggarakan di Dili, tapi dengan syarat, jika di dalam tubuh
Partai Demokrat, ada “KETURUNAN DAUD-155”. Jika tidak ada “KETURUNAN DAUD-155”
di dalam tubuh Partai Demokrat, maka saya tidak diijinkan untuk menghadiri Kongres
III Partai Demokrat.
Mendengar
penjelasanku, kedua temanku saling menatap. Mungkin keduanya bergumam dalam
hati, “Orang ini belum sembuh-sembuh juga”.
Lalu keduanya
nyaris bersamaan bertanya; ”Tapi bagaimana caranya kita bisa tahu, apakah dalam
tubuh Partai Demokrat, ada “KETURUNAN DAUD-155” atau tidak?”
“Nah, untuk
mengetahui, apakah ada KETURUNAN DAUD-155 di tubuh Partai Demokrat atau tidak,
maka saya membawa patung kecil ini dan Kitab Suci ini”. Jawab saya sambil
menatap keduanya.
Saya membuka
Kitab Suci bersampul hitam itu. Sampulnya terlihat sangat lusuh. Kitab tersebut
terbitan tahun 1986. Diterbitkan oleh LAI (Lembaga Alkitab Indonesia), TB
(Terjemahan Baru). Kebetulan saya menemukan Kitab itu pada bulan Desember 2012,
di sebuah gudang di Dili setelah mendapat petunjuk melalui mimpi aneh. Kitab
itu berada di antara tumpukan buku-buku yang penuh debu. Saya langsung membuka
Kitab ke-13, yaitu Kitab 1 Tawarikh, tepat di halaman 452. Dan membaca bagian
sub judul yang berbunyi: “KETURUNAN DAUD-155”. Anda bisa melihat copy naskahnya
dalam foto terlampir. Saya membacakan bagian KETURUNAN DAUD-155 secara utuh
kepada kedua temanku. Mereka berdua mendengarkannya dengan seksama. Setelah
selesai membaca, saya meletakkan kembali Kitab itu di atas meja, lalu saya
mengambil patung kecil Bunda Suci Perawan Maria, meletakkannya di atas Kitab
lusuh itu.
Setelah itu,
saya mengeluarkan sebuah koin dari kantong bajuku. Saya memperlihatkan koin
aneh itu kepada kedua sahabatku, yang tampak makin kepo. Saya memungut koin aneh
itu di Apotik Kimia Farma yang terletak di Lampu Merah Sanglah Denpasar, pada
24 Februari 2009, dini hari. Juga karena mendapatkan pesan melalui mimpi. Saya
menjelaskan kedua sisi koin itu kepada dua sahabatku. Sisi koin yang satu,
tertera huruf “D”. Sementara sisi yang lain tidak tertulis huruf “D”. Nah,
huruf “D” tersebut melambangkan nama “DAUD”.
Saya mengatakan
kepada kedua sahabatku bahwa kami bertiga akan harus melemparkan koin itu
sebanyak “444X” untuk mengetahui, apakah di dalam tubuh Partai Demokrat, ada
KETURUNAN DAUD-155 atau tidak? Mendengar “444X”, kedua sahabatku mengernyitkan
dahi mereka. Mungkin keduanya berpikir, “melemparkan sebanyak 444X itu ribet
sekali. Kapan kelarnya?”
Saya lalu menjelaskan bahwa kami bertiga tidak harus melemparkan koin itu sebanyak “444X”. Tetapi masing-masing dari kami, akan mendapat giliran untuk melempar koin itu sebanyak 4X. Companheiro Leonito 4X, Companheiro Clemente 4X, dan saya sendiri 4X. Dengan demikian, terbentuklah formasi (triple) 444.
Nah, untuk memastikan
bahwa di dalam tubuh Partai Demokrat, benar-benar ada “KETURUNAN DAUD-155”,
maka hasil lemparan harus membentuk konfigurasi bilangan: 124, sesuai yang
tertulis dalam Kitab Suci. Coba Anda perhatikan copy naskah Kitab Suci dalam
foto terlampir. Di sana ada tertulis sub-judul KETURUNAN DAUD, lalu ada deretan
angka-angka 3:124.
Angka 3 itu
melambangkan kami bertiga. Sementara angka 124, adalah target yang harus kami
penuhi. Artinya, orang pertama yang mendapat giliran melempar, harus
memunculkan sisi yang tertulis huruf D 1X. Tidak boleh lebih dari 1X. Kalau
huruf D muncul lebih dari 1X, maka lemparan tidak bisa diteruskan lagi, karena
sudah langsung gagal.
Jika sisi koin
yang tertulis huruf D muncul 1X, maka lemparan akan diteruskan. Orang kedua yang
mendapat giliran melempar, harus memunculkan huruf D sebanyak 2X. Jika gagal
memunculkan huruf D sebanyak 2X, maka lemparan tidak bisa diteruskan lagi. Tapi
jika orang kedua berhasil memunculkan huruf D sebanyak 2X, maka lemparan dapat
diteruskan orang ketiga. Orang ketiga yang mendapat giliran melempar, harus
bisa memunculkan sisi yang tertulis huruf D sebanyak 4X. Dengan demikian,
seluruh hasil lemparan sebanyak 444X, harus membentuk formasi 124. Jika hasil
lemparan tidak membentuk konfigurasi bilangan 124, maka itu artinya, di dalam
tubuh Partai Demokrat, tidak ada “KETURUNAN DAUD-155”. Jika tidak ada KETURUNAN
DAUD-155, maka saya dilarang menghadiri Kongres III Partai Demokrat.
Mendengar
penjelasanku, kedua sahabatku menarik nafas dalam dan memperlihatkan ekspresi
pesimis. Rasanya nyaris mustahil, hal itu bisa terwujud. Bagaimana mungkin
hasil lemparan 3 orang itu bisa membentuk formasi 124?? Kita tidak bisa
mengendalikan jatuhnya koin. Lalu bagaimana memunculkan 124?
Saya mengajak
kami berdoa dalam hati masing-masing, tetapi dengan mengajukan pertanyaan
(sentral) yang sama kepada Allah; “Apakah di dalam tubuh Partai Demokrat,
benar-benar ada KETURUNAN DAUD-155?”
Setelah selesai
berdo’a, saya mempersilahkan Companheiro Leonito Ribeiro yang melempar duluan.
Dengan menarik nafas panjang, sahabatku itu, yang kini menjalani peran sebagai
Dekan Fakultas Hukum Universidade da Paz (UNPAZ), mulai melakukan lemparan.
Ternyata hasilnya mengejutkan. Sisi dengan huruf D muncul 1X, dan sisi yang
bukan huruf D, muncul 3X. Terbentuklah formasi 1-3.
Lalu saya
persilahkan temanku Companheiro Clemente untuk melakukan lemparan. Temanku itu
menarik nafas panjang dan mulai melakukan lemparan sebanyak 4X. Dan ternyata
hasilnya juga mengejutkan. Sisi yang tertulis hurud D, muncul 2X, sisi yang
bukan tertulis huruf D, muncul 2X. Terbentuklah formasi 2-2.
Situasinya saat
itu benar-benar menegangkan. Kami saling menatap tanpa suara. Saya yang paling
tegang karena saya belum melakukan lemparan, dan nantinya saat melakukan 4X
lemparan, hasil lemparanku harus memunculkan huruf D sebanyak 4X. Sisi yang
bukan huruf D, tidak boleh satu kali pun muncul. Benar-benar nyaris mustahil.
Ini sama saja dengan mengemban misi: “Impossible”.
Saya menggenggam
koin itu erat-erat. Saya kembali mengucapkan doa dalam hati, sambil bertanya:
“Ya Allah Yang Maha mengetahui segala rahasia. Apakah di dalam tubuh Partai
Demokrat benar-benar ada KETURUNAN DAUD-155?”
Setelah itu saya
mulai melakukan lemparan. Saat itu saya merasakan jantungku berdegup makin
kencang. Lemparan pertama, ternyata muncul sisi yang tertulis D. Puji TUHAN
YESUS, gumamku dalam hati. Lemparan kedua, lagi-lagi muncul sisi yang tertulis
huruf D. Puji TUHAN YESUS…Jantungku makin kencang berdenyut. Lemparan ketiga,
lagi-lagi muncul sisi yang tertulis huruf D. Puji TUHAN YESUS…Jantungku makin
kencang denyutannya. Hentakannya keras sekali. Tersisa satu kali lemparan lagi.
Jika huruf D tidak muncul, habislah sudah. Ternyata….lemparan keempat,
lagi-lagi muncul sisi yang tertulis huruf D. Puji TUHAN YESUS. Ternyata muncul
huruf D sebanyak 4X.
Ini benar-benar
mujizat. Pasti ada satu kekuatan supra (natural) di luar kami bertiga yang
telah mengendalikan jatuhnya koin. Jika tidak, bagaimana mungkin muncul
konfigurasi yang sama persis dengan formasi bilangan yang tertulis dalam Kitab
Suci (124)?
Berdasarkan hasil lemparan di atas, maka dapat dipastikan bahwa di dalam tubuh Partai Demokrat, benar-benar ada KETURUNAN DAUD-155. Jika tidak ada KETURUNAN DAUD-155 di negeri ini, maka Indonesia (Bersama Amerika), tidak akan memutuskan bersama-sama untuk melakukan invasi (berdarah) pada 7 Desember 1975. Dan berhubung ada KETURUNAN DAUD-155 di dalam tubuh Partai Demokrat, maka dapat dipastikan bahwa (maaf seribu maaf), pada Pilpres 19 Maret 2022, figur baru, alias figur yang belum pernah menjabat sebagai Presiden Republik, tidak akan berhasil muncul sebagai pemenang.
Maka pesanku
kepada para Capres (muka baru) yang memiliki nyali untuk bertarung di Pilpres
19 Maret 2022, Anda sekalian harus berjuang keras untuk memastikan bahwa hasil
lemparan di atas muncul karena Allah bermain dadu.
Pertanyaannya
kini adalah; “Jika di dalam tubuh Partai Demokrat benar-benar ada KETURUNAN
DAUD-155, lalu siapakah orang itu sebenarnya?”
Bersambung;
Artikel ini sudah pernah ditayangkan di akun face book Antoninho Benjamim Monteiro, pada 21 Januari 2022. Bisa diklik di link berikut ini: https://www.facebook.com/search/top/?q=INVASI%20INDONESIA%20DEMI%20KITAB%20SUCI%20(BUKAN%20DEMI%20KONSTITUSI)