SELAMAT DATANG

Selamat datang di Blog Darah Daud 303. Semoga Anda menikmati apa yang ada di blog ini. Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amen.

Cari Blog ini

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Blog DARAH DAUD 303 Memiliki aktivitas antara lain: penelitian, penulisan & konseling

Tampilkan postingan dengan label Tokoh. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tokoh. Tampilkan semua postingan

Minggu, 03 April 2022

ADEZAUN TIMOR LESTE BA ASEAN NAKONU HO AITARAK (Desde-Ke Dr. Ramos Horta La Asina Dokumentu Refere - Timor Leste Ladauk Bele Adere Ba ASEAN Iha Dr. Ramos Horta Nia Tempu) Parte: I

Prefasiu

Artigu serial ida nee atu tenta hodi fo resposta ba belun sira nebe husu dehan: " Tamba-sa mak UNPAZ konvida deit Dr. Ramos Horta? Nusa mak labele konvida hotu Prezidente Lu-Olo?"
Iha parte dahuluk nee, pergunta refere ladauk hetan ninia resposta. Parese iha parte daruak ou datoluk mak belun sira bele hetan resposta kona-ba pergunta refere.
=================================
Prof. Em. Dr. Jose Manuel Ramos Horta Haluha Tiha
=================================
Iha dia 30 Marsu 2022, iha momentu tuir Seminariu Nasional ho thema: "Dezafius no Oportunidade ba Timor Leste Iha Tinan 2022 - 2027, hau konsentrasi full hodi rona Dr. Ramos Horta koalia nudar Orador Prinsipal iha eventu refere. Hau konsentrasi full tamba loron ida antes (29 Marsu 2022), Avo Misterio mosu mai, fo hatene dehan,

Sabtu, 26 Maret 2022

ALLAH TIDAK MENETAPKAN MASA DEPAN TIMOR LESTE DENGAN CARA SAMBIL BERMAIN SDSB (Jika Jenderal Kiki Dan Pro Otonomi Yang Mentertawakan Angka 444-614 Masih Bisa Dimaklumi)

Jika Anda memiliki buku yang diterbitkan pada bulan Januari tahun 2013, berjudul: "TIMOR-TIMUR The UNTOLD STORY", yang sampulnya saya lampirkan di sini (Penulisnya adalah Jenderal Kiky Syahnakri), coba buka buku tersebut dan silahkan menghitung sendiri kata-kata "curang dan kecurangan". Dijamin Anda pasti akan kewalahan menghitungnya karena saking banyaknya.

Saya membeli buku tersebut di toko buku Gramedia Matahari, Denpasar Bali, pada Maret 2013, sebanyak dua exemplar. Satu exemplar saya kirim untuk Companheiro Clemente Soares, mantan Atase Perdagangan Timor Leste untuk Indonesia.

Jumat, 18 Maret 2022

REZULTADU SONDAJEN NEBE GMN TV HALO HODI KOLOKA PROF. EM. DR. JOSE MANUEL RAMOS HORTA NUDAR MANAN NAIN HO MARGIN POINT NEBE BOOT KESTIONADU??

Iha kolega balun husu mai hau kona-ba "Sondajen" nebe GMN TV halo kona-ba Eleisoens Prezidensial 2022. Frankly, rezultadu sondajen, halo hau hakfodak uitoan. Se-karik rezultadu nee mak serta duni (serta katak rezultadu nee refleta duni populasaun nia hakarak), entaun tuir loloos, ho marjin nebe ninian distansia dook tebes (marjin 36,1%), entre manan nain (Prof. Em. Ramos Horta 51,1%) ho Kandidatu nebe hetan segundu lugar (Companheiro Assanami, 15%), teorikamente, Prof. Ramos tenke manan kedan iha primeira ronda. Kuantu mais, marjin point entre Prof. Ramos Horta ho Dr. Lu Olo = 43,7%. Dook loos. Lojikamente, ho marjin dook hanesan nee, Eleisoens Prezidensial 2022 tenki la'o ronda ida deit, no manan nain defenitivu mak Prof. Ramos Horta.

SONDAJEN NE'E SIENTIFIKU KALAE?

PEMENANG PILPRES 2022 TETAP BERADA DALAM SKEMA 444 (Sementara Muka-Muka Baru Hanyalah Sebagai Komplementer)

Skema angka triple 444 adalah "Rancangan ALLAH" Yang Maha Kuasa. Bukan rancangan saya (Rama Cristo). Dan konstruksi kalimat sub judul berbunyi: "Sementara Muka-Muka Baru Hanyalah Sebagai Komplementer", yang saya munculkan di artikel ini, tujuannya adalah untuk tetap menyadarkan ke-empat belas "Capres muka baru", agar tidak boleh menaruh espektasi yang terlalu tinggi. Karena kalau jatuh, sakitnya itu di sini. Poin terpentingnya adalah bahwa pemilihan presiden 2022 merupakan "Rancangan ALLAH", di mana hanya salah satu dari "dua Capres muka lama" (Francisco Guterres atau Jose Manuel Ramos Horta) yang akan keluar sebagai pemenang. Itu bukan karena ALLAH memiliki sifat pemihak, melainkan karena ALLAH bukan mahkluk pemikir.
Karena ALLAH itu bukan mahkluk pemikir, yang hari ini memilih A, tapi besok berubah pikiran memilih B, maka dua tahun lalu, tepatnya, 5 Desember 2019, dari Hotel Imperial

Jumat, 11 Maret 2022

GARA-GARA PIDATO SUPERSEMAR DAN SUMPAH ULAR KUNING SAYA HARUS MELARIKAN DIRI MELINTASI TIGA PULAU SAAT PRESIDEN SOEHARTO LENGSER

A. Pengantar Singkat
Catatan ini adalah sebuah "kesaksian iman", yang kontennya berada di luar orbit. Artinya berada di luar nalar. Bagi mereka yang mau membaca, baca saja, tapi tidak perlu diperdebatkan. Saya hanya ingin menampilkan kembali kisah menegangkan yang terjadi pada 22 tahun lalu, tepatnya, 21 Mei 1998, saat Presiden Soeharto lengser. Kisah ini sudah beberapa kali ditayangkan. Bagi mereka yang sudah pernah membacanya, bisa di-skip saja.

Yang Belum Terungkap dari Supersemar Usai 56 Tahun Berselang


Mengancik usianya yang ke-56 tahun, Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) masih menyisakan misteri. Ada yang belum terungkap dari kepingan gambar puzzle sejarah negara ini.

Supersemar lahir pada 11 Maret 1966, persis lima setengah dasawarsa bila dihitung mundur sejak sekarang, Kamis (11/3/2021).

Sabtu, 04 September 2021

MISTERI RUMPUN BENJAMIN “Lebih Mudah Langit dan Bumi Lenyap Dari Pada Satu Titik Dari Hukum Taurat Batal” (1)

Pengantar Singkat

Hari ini, 4 September 2021, saya share kembali seri pertama artikel berjudul: MISTERI RUMPUN BENJAMIN, dengan sub judul: “Lebih Mudah Langit dan Bumi Lenyap Dari Pada Satu Titik Dari Hukum Taurat Batal. Artikel tersebut diposting di timeline face book saya, pada 2 tahun lalu, tepatnya pada 4 September 2019. Jadi hari ini, 4 September 2021, artikel tersebut, genap berusia 2 tahun. Sama sekali tidak dilakukan edit sedikit pun, semenjak 4 Sptember 2019. Termasuk 4 foto yang dilampirkan dalam artikel tersebut yang ditayangkan pada 4 September 2019, saya lampirkan kembali di sini. Jika Anda ingin membaca versi face booknya, bisa diklik di link ini: https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/145801719957616.

Terima-kasih. Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amen.

Pdt. Esra Soru : PERANG 6 HARI (SIX DAY WAR) - ISRAEL VS MESIR CS


BENARKAH UNAMET MELAKUKAN KECURANGAN DALAM REFERENDUM 1999? (Ijazahku Ditolak Staf Internasional Asal Kanada)

Foto ini memvisualisasikan Staf yang
bertugas di TPS Renon Denpasar. Dari kiri ke kanan:
(1). Antoninho Benjamin Monteiro, asal Atsabe TL.
(2). Acacio Branco de Oliveira, asal Same TL.
(3). Ari Sanjaya, asal Bali Indonesia.
(4). Mr. John, asal Kanada.
(5). Mrs. Nicole, asal Kanada.
(6). Mr. Mike Montegano, asal Kanada.
(7). Mrs. Marylyn Maison, asal Kanada.
(8). Mayor Tinakorn, Anggota Angkatan Laut
asal Thailand. Tugasnya di TPS Denpasaradalah 
sebagai MLO (Military Liaison Officer) = 
Penghubung Militer, bersama Kolonel Arifin,
asal Malaysia, yang tidak tampak dalam foto,
karena beliau yang mengambil foto ini.
Pengantar Singkat:

Artikel ini adalah sebuah ‘Kesaksian Iman”. Bukan “Kesaksian Politik”. Tujuan saya menulis artikel ini, bukan untuk mencari “Subsidi Veteranus”, atau mencari “Pensaun Vitalisia”. Terlebih lagi, artikel ini tidak saya tulis dengan tujuan, agar saya harus diakui sebagai 'Pahlawan Kemerdekaan" Timor Leste. Tapi saya menulis artikel ini, karena saya harus patuh pada Perintah Allah.

Prof. Eric Fromm, Tokoh Psikoanalis Sosial asal Jerman bilang; “Ketaatan manusia terhadap perintah berhala, adalah penyangkalan manusia terhadap Perintah Allah”.

Jika dalam artikel ini, ada hal-hal tertentu yang kurang berkenan di hati Anda, maka itu terjadi bukan karena Bunda kita salah mengandung. Tapi karena Anda adalah politikus, sementara saya adalah “misticus”. Antara politikus dan misticus, terbentang jurang yang amat dalam.

BENARKAH UNAMET MELAKUKAN KECURANGAN DALAM REFERENDUM 1999?

Hari ini adalah ‘Hari Sabat’, 4 September 2021. Kota Dili terasa sejuk karena diguyur hujan, seakan-akan alam semesta memberi tanda, ikut merayakan genap 22 tahun pengumuman hasil referendum 1999. Seperti kita semua tahu, Referendum atau Jajak Pendapat (one person one vote = satu orang satu suara) yang diselenggarakan pada 30 Agustus 1999, diumumkan pada “Hari Sabat”, 4 September 1999. Padahal berdasarkan “New York Agreement” yang ditanda-tangani Tri Partied (Portugal, PBB dan Indonesia), pada 5 Mei 1999 di New York Amerika Serikat, sepakat bahwa hasil Referendum akan diumumkan pada hari Selasa, 7 September 1999. Tapi entah kenapa, tanpa ada badai sebelumnya, tiba-tiba saja, Unamet (United Nations Administration Mission for East Timor) yang merupakan perpanjangan tangan PBB, yang mensupervisi jalannya pelaksanaan Jajak Pendapat, memutuskan untuk mengumumkan hasil referendum pada Hari Sabat, 4 September 1999.

Karena Jajak Pendapat dimenangkan fihak Pro Kemerdekaan, maka fihak Pro Otonomi menuduh, dimajukannya pengumuman hasil Jajak Pendapat (dari 7 September menjadi 4 September), adalah merupakan bagian integral dari berbagai “kecurangan” yang dilakukan Unamet dengan tujuan untuk memenangkan fihak Pro Kemerdekaan.

Dan saya yakin, seandainya saja, Jajak Pendapat dimenangkan fihak Pro Otonomi, maka ada keniscayaan, fihak Pro Kemerdekaan lah yang akan menuduh bahwa PBB telah dengan sengaja melakukan kecurangan untuk memenangkan fihak Pro Otonomi dengan memajukan tanggal pengumuman hasil Jajak Pendapat.

Senin, 30 Agustus 2021

KETIKA ALLAH HARUS MENGGUGURKAN SALAH SATU POINT PENTING DARI NEW YORK AGREEMENT DEMI HUKUM SABAT

PENGANTAR SINGKAT 

Artikel ini sudah pernah ditayangkan di laman face book saya, pada 12 Juni 2020. Untuk itu, bagi mereka yang sudah membacanya, bisa di-skip saja. Sementara bagi pembaca yang ingin membaca versi face book-nya, bisa diklik di link ini:  

https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/270867407451046.

KARIK GRUPU RASIONALIS TL IHA KBIIT PARA BELE KONTROLA FUTURU TANSA MAK TENKI HEIN AUTORIDADE INDONÉZIA PRONUNSIA REFERENDU IHA 27 JANEIRU 1999?


PREFASIU 

Artigu ida ne'e posting tiha ona iha loron 28 Juillu 2021. Ba belun sira ne'ebe lee tiha ona, bele skip tiha deit. Ba belun lee nain sira ne'ebe hakarak lee versaun face book nian, bele klik iha link ida iha okos ne'e: https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/533764981161286.

"Kaum rasionalis Timor Leste sira hanoin, Habibie sai Prezidente iha 1998 ne'e tamba buang mak hanehan (cula ta desi)"

Lee hau nia artigu mak gagal faham, sumber masalah la'os iha hau nia artigu. Maibe iha ita boot nia aan rasik. Ita boot hanaran aan dehan parte husi "kaum rasionalis". Se ita boot kaum rasionalis asli duni, lee ema nia ideas ruma mak la tama iha ita bot nia kakutak, mai ho argumentus forte hodi kontra argumentus. La'os halo fali saida mak matenek nain sira bolu naran "abusive ad-hominem".

Jumat, 27 Agustus 2021

MASIH ADA WAKTU 8 HARI BAGI CIVITAS AKADEMIKA UNPAZ UNTUK MENYELAMATKAN PROF. RAMA METAN


PENGANTAR SINGKAT

Artikel ini dicopy-paste dari artikel lama yang sudah ditayangkan di laman face book saya, pada 27 Agustus 2019. Karena itulah, hari ini, 27 Agustus 2021, saya share kembali di sini. Sama sekali tidak dilakukan edit sedikit pun, semenjak 27 Agustus 2019. Titik komanya tetap sama. Foto-foto yang dipasang di artikel ini pun, sama persis dengan foto-foto yang dipasang di artikel yang ditayangkan pada edisi 27 Agustus 2019. Anda bisa meminta bantuan ahli IT untuk memastikan keaslian artikel ini. Bagi mereka yang ingin membaca versi face booknya, boleh dibaca di link ini: https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/144195473451574

Rabu, 11 Agustus 2021

MOVIMENTU XANANA-RAMOS AKAN MENYULITKAN FRETILIN DI PEMILIHAN PRESDIEN 2022 (“Apakah Timor Leste Akan Segera Memasuki Drama 484?”)

 

PENGANTAR SINGKAT

Artikel ini sudah ditayangkan di laman face book Antoninho Benjamin Monteiro, pada 9 Agustus 2021. Jika Anda ingin membaca versi face booknya, bisa diklik di link ini:

https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/541447633726354

MOVIMENTU XANANA-RAMOS AKAN MENYULITKAN FRETILIN DI PEMILIHAN PRESDIEN 2022

Sub-judul artikel ini bukan pernyataan, melainkan pertanyaan (“Apakah Timor Leste Akan Segera Memasuki Drama 484?”). Pertanyaan ini sengaja saya munculkan karena berkaitan dengan kejadian 7 Agustus 2021 di Kampus Unpaz (Universidade da Paz), sebagaimana bisa Anda baca di bawah.

Minggu, 01 Agustus 2021

DI TIMOR LESTE HANYA ADA SATU MATAHARI (Karena Itulah Indonesia Hanya Membangun Satu Gedung Matahari Terbit Di Kota Dili)

Pengantar Singkat

Artikel ini saya copy-paste dari laman face book saya, karena sudah pernah ditayangkan di laman face book saya, pada 30 Juli 2020. Bagi pembaca yang ingin membaca versi face booknya, bisa diklik di link ini: https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/301978584339928.

Hari ini 30 Juli 2020. Delapan tahun lalu, 30 Juli 2012, saya menerbitkan sebuah artikel pendek (160 kata) berjudul: ALLAH AKAN MENYELAMATKAN PAK XANANA ATAU MENYELAMATKAN SI TANGAN SABAT.

Melalui artikel tersebut, saya menuliskan sebuah "hipothesa" sebagai-berikut:

Selasa, 27 Juli 2021

UNPAZ LOSU TIHA ONA REFERENDU NIA ABUT

Eleisoens Prezidensial 2022 atu rame nee so akontese batalla entre kandidatura husi CNRT ho kandidatura husi Fretilin.

Pur ezemplu, husi CNRT, Avo Nana avansa. Ou karik Avo Nana lakohi avansa, Avo Nana bele husu Avo Ramos Horta mak avansa. Husi Fretilin, Prezidente Lu-Olo bele avansa fila fali. Ou se-karik Prezidente Lu-Olo lakohi avansa fila fali, Fretilin bele kandidata Jeneral Lere mak avansa.

Figuras hirak hau mensiona iha leten, figuras hirak nebe mai husi "Jerasaun Tuan". La'os jerasaun foun. Hau esplisita "jerasaun tuan" iha hau nia artigu ida ne'e, la'os tamba hau la valoriza "jerasaun foun" sira, ou la'os tamba hau hakerek tuir hau nia preferesnia (gostu pessoal), maibe tamba hau subliña ba natureza nia regras.

Sabtu, 24 Juli 2021

RANCANGAN ALLAH BUKANLAH RANCANGAN MANUSIA (Negara Kerajaan Atau Negara Republik Yang Akan Menjuarai Euro Cup 2020?)


PENGANTAR SINGKAT

Artikel ini sudah pernah ditayangkan di laman face book ABM (Antoninho Benjamin Monteiro), pada 1 Juli 2021, pukul 15:21 ATL (Waktu Timor Leste). Dipindah ke blog ini tanda edit sama sekali. Jika Anda ingin membaca versi aslinya di face booknya, boleh diklik di link ini: https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/517546782783106”.

“Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu” (Yesaya 55:8-9).

Rabu, 21 Juli 2021

PROF. RAMA METAN: "FIZIKA LA'OS RETORIKA"

Ultima fotografia hamutuk
ho Prof. Lucas, iha loron
1 Maiu 2018, iha Saudozu nia 
residensia. Companheiro SBY 
(Sang Bangsawan Yahudi) mak hasai 
foto ne'e.

Fraza ida hau hili sai títulu ba artigu ida ne'e (Fízika La'os Retorika), Saudozu Prof. Lucas da Costa, primeira Reitor Unpaz, ninia lia fuan. La’os hau nia lia fuan. Prof. Lucas alias Prof. Rama Metan (naran kodigu funu nian), hasai lia menon ida ne'e, iha Perumahan babatan Pilang, Wuyung Surabaya Jawa Timur, Indonezia, iha 19 Marsu 1998, iha konversa ida kona-ba Prof. Stephen William Hawking nian teoria. Iha area akadémiku, sasan nebe la’os ita nian, inklui lia fuan importante sira nebe la’os ita nian, ita tenki fo sai katak ida ne’e la’os ita nia lia fuan. Kuandu ita sita lema ruma, ou lia menon ruma, mak laos ita nia ideias, mai be ema nian, ita tenki mensiona ema ne’e nia naran, tamba ida ne’e sai tiha ona regras ou étika nebé vigor iha area akadémiku. Ho razaun ida ne’e mak, hau tenki mensiona iha artigu (mensajen) ida ne’e, katak fraza: “ Mahasiswa harus berpikir strategis dan bertindak taktis ”, Prof. Lucas nia lia fuan. La’os hau nia liafuan.

Selasa, 29 Juni 2021

SOLI INVICTO (Taruhan Mahkota Surya Untuk Laga Big Match Portugal vs Belgia)

 

Gambar ini diambil dari google. Kecuali 
tulisan dalam gambar ini, saya yang mem-
bubuhkannya
Pengantar Singkat

Artikel ini sudah ditayangkan di laman face book saya, pada 27 Juni 2021, sebelum laga kick off antara Portugal vs Belgia. Bagi mereka yang ingin membaca versi face book-nya, bisa diklick di sini: 

https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/515153283022456

Dini hari nanti, 28 Juni 2021, pukul 04.00 Waktu Timor Leste, akan berlangsung big match antara

MASIH ADAKAH RASA MALU ORANG TIMOR LESTE DI HADAPAN ALLAH? (Mendirikan Negara Republik Di Atas Tanah Terjanji Haram Hukumnya)


Pengantar Singkat

Artikel ini disadur (copy paste) dari laman face book saya. Saya menerbitkan artikel ini pada 8 Juni 2021. Jika Anda ingin membaca versi face book-nya, klik saja di link ini: https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/504186794119105. Terima-kasih.

 “Kepatuhan manusia terhadap berhala, adalah manifestasi dari negasi manusia terhadap Perintah ALLAH” (Prof. Erick Fromm, tokoh Psikoanalis Sosial asal Jerman).

Sabtu, 12 Juni 2021

MENGAPA TIDAK DILAKUKAN PENGUKURAN TERHADAP LINGKARAN UNPAZ?

Pengantar Singkat

Melalui catatan ini, saya lampirkan kembali sebuah artikel berseri, yaitu seri ke-4, yang dicopy-paste dari artikel yang sudah ditayangkan di laman face book saya, pada 20 Juni 2019, tanpa melakukan edit sedikit pun. Titik komanya tetap sama. Jika Anda ingin membaca versi face booknya, bisa diklik di link ini: https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/530136054857512

Alasan tidak dilakukan edit sama sekali, dengan membiarkan titik komanya tetap sama, termasuk ada beberapa kata yang salah ketik, tapi tidak diedit (diperbaiki), saya sengaja membiarkan artikel tersebut sebagaimana aslinya, karena artikel tersebut berbicara mengenai peristiuwa penting di masa depan, yaitu mengenai peristiwa "KEMATIAN", karena itulah, sub-judul artikel tersebut, ada kalimat berbunyi: "SIMBOL KEMATIAN DI ANTARA PAK XANANA DAN PROF. RAMA METAN".  

Kamis, 20 Mei 2021

KONSTITUSI TIMOR LESTE MEMASTIKAN IDENTITAS TIMOR LESTE SEBAGAI NEGARA ULTRA SEKULER

 


Pengantar Singkat

Konstitusi pada dasarnya adalah kontrak antara generasi hari ini, masa lalu, dan masa depan.

Catatan ini sekedar sebuah refleksi pribadi. Tidak mewakili lembaga atau organisasi mana pun. Isu sentral yang diangkat dalam catatan ini adalah: “Mempertanyakan fakta, mengapa, dari 170 pasal Konstitusi Timor Leste, tidak satu pasal pun yang menyebutkan Nama TUHAN, kecuali hanya disebutkan sambil lalu sebanyak 1x dalam Preamblu (Pembukaan)?”