Pada 13 Januari 2017, saya menyampaikan proposal terbuka kepada Partai
Demokrat. Proposal terbuka tersebut ditayangkan di laman face book saya
yang lama (Rama Cristo). Isi proposal termaksud, mengusulkan kepada
Otoritas Partai Demokrat, agar sebaiknya, melalui Kongres ke-3 yang
diselenggrakan pada Februari 2017, diupayakan untuk mencapai satu konsensus
politik di tingkat internal Partai Demokrat, guna memberikan dukungan penuh
kepada calon Presiden yang telah diajukan Fretilin (Senhor Lu-Olo).
Hitung-hitung, anggaplah ini sebagai “tanam jasa politik”. Siapa tahu,
suatu saat, Fretelin berniat membalasnya.
Proposal ini lahir, berdasarkan referensi. Bukan berdasarkan preferensi.
Referensinya adalah “Perjanjian Cawan Kristus”, yang diadakan pada 5 Maret
2016. Tapi ternyata proposalku ditolak. Karena hanya berselang 10 hari,
tepatnya pada 23 Januari 2017, Partai Demokrat mengumumkan capresnya
sendiri, yaitu Companheiro Antonio da Conceição “Kalohan”.