Postingan
Coba Anda perhatikan baik baik dua foto yang saya lampirkan di sini.Salah satunya memperlihatkan kaki indah seorang wanita cantik yang berasal dari salah satu negara yang saat ini seang mengambil bagian dalam pagelaran Piala Duniq 2018 di Rusia.
Wanita ini dikirim Kakek Misterius untuk mendampingi perjalananku dalam penerbangan Citilink Denpasar Dili pada 23 Juni 2018.
Wanita itu pertama kalinya melakukan perjalanan ke Dili. Sebelumnya dia tidak pernah satu kalipun mengunjungi Dili.
Dan hari itu juga, 23 Juni 2018, wanita yang memiliki nama dengan nilai numerik (Gematria Yahudi) sama dengan 824 ini langsung kembali ke Denpasar.
Agak tidak lazim.
"Kenapa kok dia langsung balik hari itu juga?"
"Apakah kunjungannya ke Dili, entah dia sadar atau tidak, adalah rancangan ALLAH?"
Dalam dialog kami di pesawat, saya sempat bertanya;
"Apakah berkunjung ke Dili untuk mengunjungi keluarga atau teman di Dili atau sekedar liburan?"
Dia bilang; "Saya tidak memiliki teman atau keluarga di Dili. Nanti saya langsung balik ke Denpasar".
Jawabann yang sedikit mengetjutkan saya.
Jangan-jangan, entah di sadar atau tidak, dia melakukan perjalanan ke Dili hari itu untuk pertama kalinya, adalah karena atas rancangan ALLAH.
Pesan Kakek Misterius
Coba Anda perhatikan baik baik foto yang memperlihatkan jadwal penerbangan pesawat dari Denpasar ke berbagai negara. Dalam foto tersebut, tampak 3 digit bilangan waktu yang paling bontot adalah 824.
Di sana terlihat bilangan waktu di mana tanggalnya menunjukkan 23 Juni 2018 dan jamnya menunjukkan pukul: 824. Pukul 8 lewat 24 menit.
Saat akan berangkat dari kos ke airport, Kakek Misterius menampakkan DiriNya dan memberi pesan mengenai seorang wanita yang akan mendampingi perjalanan saya Denpasar Dili.
"Seluruh ID(entitas) wanita itu dan novel yang dibacanya dalam pesawat melambangkan pesan Ilahi", kata Kakek Misterius.
Dalam pesanNya pagi itu, Kakek Misterius minta, setelah melewati pemeriksaan di bagian imigrasi, begitu masuk ke ruang tunggu, saya langsung mendokumentasikan foto di layar komputer.
Kata Kakek Misterius, 3 bilangan terakhir dari deretan bilangan waktu yang terlihat di foto yang saya buat, akan melambangkan nama lengkap wanita yang akan menemani perjalanan saya Denpasar Dili, yang belum pernah saya temui sebelumnya.
Jujur, saat itu saya "penas" setengah mati. Tapi setengahnya lagi masih hidup. Karena saya tidak tahu persis siapakah wanita yang akan menemani perjalanan saya Denpasar Dili
Selama berada di ruang tunggu, saya terus bertanya tanya dalam hati.
"Jangan jangan Kakek Misterius mengirim oma oma untuk menemani saya?"
Karena saking penasnya, walau hanya menunggu beberapa menit di ruang tunggu, tapi rasanya udah kaya berabad-abad menunggu.
"Ternyata apa yang terjadi?"
Hari itu, 23 Juni 2018, perjalananku Denpasar Dili penuh dengan warna.
Ikuti kisah selanjutnya nanti malam melalui seri 2 artikel ini.
SOL INVICTUS; "Tidak ada dua matahari. Hanya ada satu matahari yang menyinari bumi".
Semoga catatan ini bermanfaat.
Semoga pula hari Anda semua menyenangkan.
Dari rumah tua Yosua Dili, saya sampaikan salam erat persaudaraan.
TUHAN YESUS membekati,
Bunda Maria merestui,
Santo Yosef melindungi kita semua (hitam & putih). Amen.
Catatan Kaki;
"Menurut Anda, bule pemilik kaki indah itu berasal dari negara mana?"
Sekedar "clue" (petunjuk), saya berikan sedikit bocoran. Bahwa wanita itu berasal dari salah satu negara yang telah pernah menjuarai Piala Dunia.
Itu artinya sang pemilik kaki indah dalam foto ini berasal dari salah satu negara yang saya sebutkan di bawah ini;
(1). England
(2). France
(3). Spain
(4). Uruguay
(5). Argentina
(6). Brazil
(7). Germany
Informasi tambahan, selama dalam perjalanan Denpasar Dili, komunikasi kami selalu menggunakan Bahasa Inggris. Sama sekali tidak menggunakan bahasa yang lain.
"Jangan-jangan sang pemilik kaki indah berasal dari negara yang akan menjuarai Piala Dunia 2018?"
BERSAMBUNG;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar