SELAMAT DATANG

Selamat datang di Blog Darah Daud 303. Semoga Anda menikmati apa yang ada di blog ini. Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amen.

Cari Blog ini

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Blog DARAH DAUD 303 Memiliki aktivitas antara lain: penelitian, penulisan & konseling

Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Senin, 30 Januari 2023

JANUARI DI PULAU BALI (Seorang Dokter Hukumnya Wajib Harus Selalu Menyimpan Epinephrine Dalam Kantong Kemanapun Pergi)


Oleh: Rama Cristo.

A. Prefasi

Judul artikel ini (Januari Di Pulau Bali), terdengar rada mirip dengan lagu: "Januari Di Kota Dili" yang dinyanyikan Mbak Rita Efendi. Hari ini 30 Januari, jatuh pada Hari Senin. Pada 28 tahun lalu, tepatnya 30 Januari 1995, juga jatuh pada hari Senen. Ada satu kejadian menarik, yang membuat saya selalu ingat tanggal 30 Januari. Karena itulah, saya menuslikan artikel ini.

Selasa, 03 Januari 2023

DOKTER BUKAN TUHAN (Saya Sedang Mempraktekkan Misi UPA) bagian: pertama


Oleh: Rama Cristo.

1. Dosen Tetap Fakultas Kesehatan Masyarakat Universidade da Paz.

2. Wakil Rektor Bidang Penelitian & Publikasi Universidade da Paz.

A. Prefasi

=======

Kemarin, 2 Januari 2023, saya menerbitkan satu artikel dalam Bahasa Tetun (Bahasa Nasional Timor Leste), berjudul: LA'OS NAI MAROMAK DEIT MAK BELE TERMINA PASIENTE NIA DESTIŇU - MÉDIKUS SIRA MOS BELE TERMINA PASIENTE NIA DESTIŇU, dengan sub judul: "Konsellu Medicina Timor Leste Eziste Ona Ka Ladauk?

Senin, 02 Januari 2023

LA'OS NAI MAROMAK DEIT MAK BELE TERMINA PASIENTE NIA DESTIŇU - MÉDIKUS SIRA MOS BELE TERMINA PASIENTE NIA DESTIŇU ("Konsellu Medicina Timor Leste Existe Ona Ka Ladauk?")


By: Rama Cristo.

Dosente Permanente Fakuldade Saúde Públika Universidade da Paz.

Pro Reitor Asuntus Peskiza & Publikasaun Universidade da Paz.

A. Prefásiu

========

Karik belun sira akompaña Press Conference ne'ebe lidera diretamente husi hau nia Senior (Teman Sejawat), Companheiro dr. Rui Maria de Araujo, MoH., nebe nudar topu Lider AMTL (Asosiasaun Médikus Timor Leste), ne'ebe hau shared hela iha okos, hau la hatene oinsa belun sira nia impresaun, mas hau pesoal, iha impresoens tolu (3), mak hanesan tuir mai:

Minggu, 10 April 2022

AHLI BEDAH IHA ONGV NEE IDA DEIT KA?


Hau la hatene los, sera-ke Ahli Bedah iha Ospital Guido Valadares nee kala ida loos deit ka? Ne'e mak pasiente "Post Gastrostomy" ho tanda-tanda infeksi ba mos imi haruka fila fali deit.

Hahaan hatama husi mangeira, mas likida (cairan) suli sai husi pasiente nia isin, nusa imi la haruka pasiente MRS hodi halo observasaun lai? Halo reposisi ka? Ou troka instrumentu sira hatama ba pasiente nia isin ka? Imi nein halo buat ida, imi haruka los pasiente fila deit? Imi haruka fali pasiente ho nia familia mak buka fali doutor ida halo operasaun Gastrostomy ne'e, tamba dehan so Doutor nee deit mak hatene pasiente nia moras.

Não me digas, laiha médiku ida iha ONGV, inklui médiku GP sira, sekedar melakukan follow up pasien Post Gastrostomy mos la hatene hotu nee, demaziadu. Hau la hatene loos, médiku refere, hetan diploma médiku ho razaun saida karik?

Rabu, 05 Mei 2021

MEMAKSAKAN KEBIJAKAN YANG TIDAK POPULER DISERTAI BERBAGAI ANCAMAN HANYA AKAN MENYEBABKAN NEGARA TERLIHAT SEPERTI TERORIS & DIKTATOR (seri 1)


Pengantar Singkat

Artikel ini sudah pernah ditayangkan di laman face book Antoninho Benjamin Monteiro. Bisa diklik di link di bawah.
(https://www.facebook.com/antoninho.rego.1/posts/481375799733538).

Tahun lalu, 28 Maret 2020, negara memutuskan untuk melakukan "lockdown", tujuannya untuk mencegah masuknya virus SARS CoV-2 dari luar negeri, yang menyebabkan penyakit Covid 19.
Tapi kini, virus SARS-CoV-2 telah merajalela di Timor Leste? Tiap hari negara menghitung kata "positif". Itu artinya, jika tujuan dilakukannya lockdown adalah untuk mencegah masuknya virus SARS CoV-2, maka tujuan itu gagal tercapai. Gagal tercapai, kausanya karena multi faktor. Lalu apa tujuan lockdown yang masih diberlakukan saat ini, sementara virus SARS CoV-2 sudah memenuhi seluruh teritori Timor Leste, bahkan, setidaknya untuk Kota Dili telah terjadi penyebaran secara Community Transmission? Tentu harus ada redefinisi tujuan lockdown saat ini. Jika pada level misi, ada redefenisi tujuan lockdown, maka akan memiliki "domino effect" pada level, program, sasaran/target dan implementasinya.

Rabu, 07 April 2021

BILANGAN YANG DIUCAPKAN PRESIDEN JOKOWI MEMASTIKAN BAHAYA COVID 19 BAGI TIMOR LESTE (Unpaz Tidak Akan Ada Jika Tidak Ada Opreasi Seroja) seri 2

Puji TUHAN YESUS, atas Penyelenggaraan Ilahi, setelah menunggu sekian lama, akhirnya pada hari ini, 7 April 2021, saya bisa melanjutkan kembali artikel ini. Seri pertama artikel ini, diterbitkan untuk pertama kalinya pada 26 Januari 2021. Diterbitkan pada 26 Januari 2021, karena sejumlah alasan. Salah satunya adalah untuk mengenang genap 5 tahun kunjungan Presiden Jokowi di Timor Leste (26 Januari 2016).

Judul utama pada seri kedua ini, masih tetap sama dengan judul utama pada seri pertama, yang terdiri dari 12 kata (Bilangan Yang Diucapkan Presiden Jokowi Memastikan Bahaya Covid 19 Bagi Timor Leste). Sementara sub judulnya juga masih tetap sama, terdiri dari 9 kata (Tidak Akan Ada Unpaz Jika Tidak Ada Operasi Seroja). Jika kata-kata dalam  judul utama dan sub judul digabungkan, maka judul artikel ini terdiri dari 129 kata (???) Bilangan 129 ini merupakan sebuah “steganos” (mengandung pesan tersembunyi).

Rabu, 27 Januari 2021

Jokowi Berduka, Kasus Positif Covid-19 Indonesia Tembus 1 Juta Orang

 


JAKARTA, KOMPAS.TV 
- Presiden Joko Widodo berduka kasus positif Covid-19 menembus angka 1 juta orang hari ini. Ia pun menggelar rapat terbatas bersama Menkes Budi Gunadi Sadikin dan sejumlah menteri.

“Hari ini Pak Presiden memanggil rapat terbatas beberapa menteri dan saya dititipi pesan oleh bapak presiden,” kata Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan secara virtual seusai menghadiri ratas, Selasa (26/1/2021).

Senin, 25 Januari 2021

BREAKING NEWS: Timor Leste Tiba-tiba Lockdown, 226 WNI Dipulangkan

 

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Hingga Senin (25/1/2021), Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Dili, telah memulangkan sebanyak 226 warga negara Indonesia (WNI) dari Timor Leste.

Dubes Indonesia untuk Timor Leste Sahat Sitorus mengungkapkan selama Januari 2021, ke 226 WNI tersebut dipulangkan melalui program repatriasi mandiri.

"Awal Januari 2021 ada 118 orang WNI yang difasilitasi menggunakan pesawat NAM Air. Lalu kemarin (22/1/2021) kami juga sudah pulangkan 108 orang menggunakan maskapai Citilink," kata Sahat Sitorus,

Minggu, 17 Januari 2021

BREAKING NEWS (China Melaporkan Es Krim Terkontaminasi Virus Corona)

 


The Telegraph, edisi 17 Januari 2021, melaporkan bahwa virus corona ditemukan pada es krim yang diproduksi di China timur. Kejadian ini mendorong penarikan kembali karton dari  tumupukan (batch) yang sama, menurut laporan pemerintah.

Perusahaan “Daqiaodao Food Co., Ltd. di Tianjin, yang berdekatan dengan Beijing, disegel dan karyawannya sedang diuji untuk virus korona, kata pernyataan pemerintah kota. Tidak ada indikasi ada orang yang tertular virus dari es krim.

Sabtu, 16 Januari 2021

PERTAMA KALINYA DOKTER DI TIMOR LESTE POSITIF COVID 19 ("Apakah Telah Terjadi Transmisi Lokal? ")

Semenjak virus SARS-CoV-2 ditemukan di Wuhan China pada Desember 2019, dan kemudian menyebar dengan cepat ke seluruh dunia,  kemudian menimbulkan pandemi penyakit yang dinamakan Covid 19, untuk pertama kalinya dokter di Timor Leste, disinyalir terpapar virus SARS CoV-2, dan akhirnya positif mengidap Covid 19.

Senin, 11 Januari 2021

COVID-19 Diam-diam Menyebar Lagi di Wuhan, Pemerintah China Berbohong?


COVID-19 diduga terus menyebar secara diam-diam di Wuhan, China, selama musim semi 2020. Bahkan setelah penghitungan resmi pemerintah menunjukkan virus Corona telah diberantas. Dugaan ini bersumber dari sebuah studi baru yang dikutip, Live Science.

SARS-CoV-

COVID-19 diduga terus menyebar secara diam-diam di Wuhan, China, selama musim semi 2020. Bahkan setelah penghitungan resmi pemerintah menunjukkan virus Corona telah diberantas. Dugaan ini bersumber dari sebuah studi baru yang dikutip, Live Science.

Minggu, 10 Januari 2021

A ‘healthy’ doctor died two weeks after getting a COVID-19 vaccine; CDC is investigating why?

South Florida Sun Sentinel

Jan 07, 2021 12:24 PM

A 56-year-old doctor in South Florida died this week, two weeks after getting a first dose of the COVID-19 vaccine. 
 
Two weeks after getting a first dose of a Pfizer COVID-19 vaccine, a 56-year-old doctor in South Florida died this week, possibly the nation’s first death linked to the vaccine.

Kamis, 07 Januari 2021

240 Warga Israel Terinfeksi Covid-19 Setelah Disuntik Vaksin

 

TEL AVIV, KOMPAS.com - Lebih dari 200 warga Israel didiagnosis positif Covid-19, beberapa hari setelah mendapat suntikan vaksin virus corona dari Pfizer-BioNTech. Menurut laporan dari media lokal Channel 13 News yang dilansir Russian Today pada Jumat (1/1/2021), jumlah yang terinfeksi Covid-19 meski sudah divaksin sekitar 240 orang.

Infeksi ini masih bisa terjadi lantaran vaksin Pfizer-BioNTech yang dipakai Israel butuh waktu untuk melatih sistem kekebalan, agar dapat mengenali dan melawan penyakit.

Warga Swiss dan Israel Meninggal Dunia Usai Disuntik Vaksin Pfizer

 

Suara.com - Satu orang warga Swiss dan dua orang warga Israel dilaporkan meninggal dunia usai dilakukan penyuntikan vaksin virus corona buatan Pfizer-BioNTech pada akhir Desember 2020.

Di Israel seorang warga berusia 88 tahun meninggal dunia hanya beberapa jam setelah menerima vaksin tersebut pada Selasa (29/12/2020).

Rabu, 06 Januari 2021

Suster Portugal Dikabarkan Meninggal 2 Hari Usai Vaksin Covid

 


Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang asisten bedah anak di Porto, Portugal dilaporkan meninggal dunia dua hari setelah mendapatkan suntikan vaksin corona buatan Pfizer. Otoritas kesehatan setempat saat ini tengah menyelidiki penyebab kematian mendadak tersebut.

Perawat yang diidentifikasi sebagai Sonia Acevedo ini bekerja sebagai asisten bedah anak di Instituto Portugues de Oncologia (IPO) di Porto, sebuah rumah sakit onkologi.

Rabu, 02 Desember 2020

MENGAPA ANDA MELETAKKAN ANGKA 212 DI BAWAH KAKI TUHAN? APAKAH ANDA MENYINDIR PA 212?

 

Kemarin, 1 Desember 2020, saya memposting artikel berjudul: "Revolusi Kuning Adalah Sebuah Keniscayaan" (di laman facebook saya). Dalam artikel tersebut saya lampirkan 4 foto. Salah satunya adalah foto yang saya lampirkan kembali dalam artikel ini. Lalu ada sahabat bertanya begini; "Mengapa anda meletakkan angka 212 di bawah Kaki Tuhan? Apakah anda menyindir Perkumpulan Alumni 212?"

Berikut tanggapan saya; 
 
Dalam gambar Tuhan, sebagaimana terlampir, ada sejumlah aksara, di mana sayalah yang menuliskannya di sana. Foto tersebut, saya mendapatkannya dari internet. Tapi sejumlah aksara di dalamnya, yang terdiri dari: Hakim Agung Akhir Jaman, 212, Cawan Majapahit dan 7733103170, saya yang membubuhkannya. 
 
Ada 4 alasan, mengapa saya dengan sengaja meletakkan angka 212 di bawah kaki Tuhan, yaitu;

Minggu, 12 Januari 2020

BERPIKIR TERBALIK (482) - MEMANFAATKAN IMUNITAS KAUM MUDA

Hari ini, 12 Januari 2021. Dalam rangka mengenang kejadian "eksekusi" di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Bali pada 21 lalu, tepatnya 12 Januari 2005 di Lab Mata, saya sengaja mengangkat judul ini (BERPIKIR TERBALIK), dengan tujuan, memunculkan satu sudut pandang (perspektif) yang berbeda, bahkan mungkin juga tidak lazim, dalam menghadapi penyakit Covid 19 di Timor Leste pada masa-masa mendtanag, terutama memasuki musim hujan ini. 

Kamis, 21 Juni 2018

PENGALAMAN TAK TERLUPAKAN SAAT WAWANCARA KERJA DI RUMAH SAKIT NASIONAL GUIDO VALADARES DILI 18 SEPTEMBER 2017


Pada tanggal 18 September 2017, saya datang ke Rumah Sakit Nasional Guido Valadares Dili, untuk melamar pekerjaan.

Saya berencana melamar di Bagian Administrasi Lab Pediatric (Bagian Administrasi Anak).

Saya suka anak-anak soalnya.

Tapi saya bukan pedofilia lho?

Rabu, 14 September 2016

TIDAK MENEMUKAN KARYA HANS MORGAN MALAH KETEMU HANS-GEORG GADAMER - KARYA REV. PADRE MARTINHO GUSMÃO


Hari ini, saya keluar masuk semua toko buku di Denpasar, bahkan sampai ke toko buku Galeria Matahari Kuta, hanya untuk mencari buku karya; HANS MORGAN yang themanya membahas tentang HUBUNGAN INTERNASIONAL.

Sabtu, 10 September 2016

DOKTER JUGA MANUSIA (bagian: 5)



"Tak melakukan apa-apa, kadang-kadang merupakan cara penyembuhan terbaik" (Hippocrtes, Filsuf dan Bapak Kedokteran Yunani; 460 - 400 SM). 

ARTIKEL SERI KE-3 DITUNDA
Sejatinya hari ini saya akan menerbitkan lanjutan (seri ke-3) artikel berjudul; ADA PESAN ILAHI DI BALIK KEMATIAN PRESIDEN PARTAI DEMOKRAT. Namun karena ada kendala teknis, maka saya menggantinya dengan menerbitkan artikel ini. Sementara artikel yang sedianya akan diterbitkan hari ini, akan diterbitkan tanggal 15 September 2016 dalam rangka ikut merayakan Hari Raya DUKA CITA MARIA.